Cengkeh |
Musim panen cengkeh tahun ini benar-benar sangat menguntungkan para petani,
karena harganya mencapai Rp75.000 hingga Rp80.000 per kilogram
Bombana - Harga cengkeh
petani di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, saat ini lebih baik dibanding
dengan 2011.
"Saat ini harga cengkeh mencapai Rp75.000 hingga Rp80.000 per kilogram, sedangankan tahun lalu hanya sekitar Rp60.000 per kilogram," kata salah seorang petani cengkeh di Pulau Kabaena, M Syarif, Rabu.
Menurut dia, musim panen cengkeh tahun ini benar-benar sangat menguntungkan para petani, karena harganya mencapai Rp75.000 hingga Rp80.000 per kilogram," katanya.
Ia mengatakan tahun ini produksi cengkeh di Pulau Kabaena khususnya di Desa Tirongkotua dan Rahadopi cukup melimpah dengan kualitas bagus.
Petani di dua desa itu, menurut dia, umumnya masing-masing memiliki kebun cengkeh seluas setengah hektare hingga satu hektare lebih.
"Saat ini harga cengkeh mencapai Rp75.000 hingga Rp80.000 per kilogram, sedangankan tahun lalu hanya sekitar Rp60.000 per kilogram," kata salah seorang petani cengkeh di Pulau Kabaena, M Syarif, Rabu.
Menurut dia, musim panen cengkeh tahun ini benar-benar sangat menguntungkan para petani, karena harganya mencapai Rp75.000 hingga Rp80.000 per kilogram," katanya.
Ia mengatakan tahun ini produksi cengkeh di Pulau Kabaena khususnya di Desa Tirongkotua dan Rahadopi cukup melimpah dengan kualitas bagus.
Petani di dua desa itu, menurut dia, umumnya masing-masing memiliki kebun cengkeh seluas setengah hektare hingga satu hektare lebih.
Hasil panennya, kata dia, antara 300 kilogram sampai satu ton lebih.
"Selama tiga tahun terakhir, baru kali ini kami menikmati hasil panen cengkih, karena saat musim panen harganya membaik," kata Mahmud, salah seorang petani setempat, dilaporkan Antara.
Syarif mengatakan curah hujan sedang, sehingga sangat mendukung tanaman cengkeh untuk berproduksi lebih banyak.
"Saat tanaman cengkeh mulai berbunga, hampir tidak pernah diguyur hujan deras dan lama, sehingga rata-rata bunga cengkeh menghasilkan buah," katanya.
Warga lainnya, Saiful, yang juga seorang petani cengkeh menambahkan, masa panen tahun ini sangat membantu mengatasi kesulitan ekonomi keluarga.
"Saya punya tanaman cengkeh kurang dari satu hektare, namun dapat memperoleh hasil penjualan hampir Rp40 juta," katanya.
Hasil penjualan cengkeh itu, kata dia, dapat membantu kesulitan keuangan bagi saudaranya yang masih kuliah di salah satu perguruan tinggi kesehatan di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Dua tahun sebelumnya, tanaman cengkeh tersebut selalu gagal panen, karena saat mulai berbunga, sudah diguyur hujan terus menerus, sehingga bunga cengkeh gugur dan membusuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar